Semua orang tahu perasaan itu: jalan berlubang, gundukan, dan jalan tidak rata menuntut banyak dari mobil kita. Tapi saat kita kesal dengan guncangan, ada bagian kecil yang bekerja keras di balik layar untuk memungkinkan kita merasa nyaman saat berkendara – yaitu mounting shockbreaker, juga dikenal sebagai bearing support shockbreaker atau karet support shockbreaker.
Bayangkan mounting shockbreaker seperti sendi yang menghubungkan antara shockbreaker dan bodi mobil Anda. Fungsinya memungkinkan shockbreaker bergerak naik turun saat melewati jalan tidak rata, sekaligus memastikan gerakan kemudi dari setir dapat diteruskan ke roda.
Tapi apa yang terjadi jika mounting shockbreaker sudah aus?
Mounting Shockbreaker yang Aus: Ciri-Ciri dan Dampaknya
Mounting shockbreaker yang aus atau rusak seringkali ditandai dengan beberapa gejala. Ini termasuk:
- Bunyi ketukan atau gemuruh (polter) saat berbelok atau melewati jalan tidak rata.
- Getaran tidak biasa pada setir.
- Perilaku kemudi yang tidak presisi dan terasa limbung.
“Mounting shockbreaker yang aus tidak hanya mengganggu kenyamanan berkendara, tetapi juga bisa menjadi risiko keselamatan,” peringatkan Dr. Ing. Hans Müller, pakar suspensi dari Technical University of Munich. “Dalam kasus terburuk, shockbreaker bisa patah, yang dapat menyebabkan hilangnya kendali atas kendaraan secara tiba-tiba.”
Mounting shockbreaker mobil menunjukkan tanda keausan
Penyebab Kerusakan pada Mounting Shockbreaker
Penyebab paling umum kerusakan pada mounting shockbreaker adalah keausan alami. Beban terus-menerus dari benturan dan getaran membuat materialnya menua seiring waktu.
Penyebab lain yang mungkin terjadi adalah:
- Korosi akibat kelembaban atau zat kimia.
- Kerusakan akibat kecelakaan atau perbaikan yang tidak tepat.
- Beban berlebih akibat mobil terus-menerus membawa muatan terlalu berat.
Apa yang Harus Dilakukan Jika Mounting Shockbreaker Rusak?
Jika Anda curiga bahwa mounting shockbreaker mobil Anda rusak, Anda harus segera mengunjungi bengkel. Di sana, kerusakan dapat didiagnosis dengan cepat dan mudah melalui pemeriksaan visual dan uji goyang pada kendaraan.
Penggantian mounting shockbreaker biasanya bukan prosedur yang rumit dan dapat dilakukan oleh bengkel profesional mana pun. Biaya penggantian tergantung pada model kendaraan dan tingkat kerumitan pengerjaan.
Apakah Mounting Shockbreaker Bisa Diperbaiki?
Berbeda dengan bagian kendaraan lainnya, perbaikan mounting shockbreaker biasanya tidak mungkin dilakukan. Sebaliknya, komponen yang rusak harus diganti dengan suku cadang baru.
Mencegah Lebih Baik Daripada Memperbaiki
Dengan beberapa langkah sederhana, Anda dapat memperpanjang umur mounting shockbreaker Anda:
- Hindari melaju dengan kecepatan tinggi melewati jalan berlubang dan ketidakrataan lainnya.
- Pastikan distribusi beban pada kendaraan Anda seimbang.
- Mintalah kendaraan Anda diperiksa secara berkala di bengkel untuk kemungkinan kerusakan.
Mobil sedang diperbaiki di bengkel, diangkat dengan dongkrak hidrolik
Kesimpulan: Bagian Kecil, Dampak Besar
Mounting shockbreaker mungkin hanya bagian kecil, tetapi memainkan peran penting bagi keselamatan dan kenyamanan berkendara mobil Anda. Perhatikan gejala-gejala yang disebutkan di atas dan jangan ragu untuk mengunjungi bengkel jika Anda curiga ada kerusakan.
Ada pertanyaan tentang mounting shockbreaker atau suku cadang mobil lainnya? Butuh bantuan dalam perbaikan mobil Anda? Jangan ragu untuk menghubungi kami! Para ahli kami dari autorepairaid.com siap membantu Anda dengan saran dan tindakan.
Topik Menarik Lainnya Seputar Mobil:
- Mengganti Rem: Cara yang Benar!
- Shockbreaker: Fungsi, Kerusakan, dan Penggantian
- Tekanan Ban yang Tepat: Begini Cara Menemukannya
Kunjungi juga website kami autorepairaid.com untuk tips dan informasi bermanfaat lainnya seputar perbaikan dan perawatan mobil!
